Liputan Otomotif Terkini – Ganti Aki Baru Atau Cukup Dicas Saja? : Aki merupakan komponen vital dalam sistem kelistrikan motor. Salah satu tanda aki melemah adalah ketika lampu indikator menyala pada layar instrumen. Saat lampu indikator aki pada panel meter menyala, ada beberapa langkah yang bisa di lakukan untuk memastikan sumber masalahnya. Menurut Endro Sutarno, People & Technical Development SiTEPAT, ada dua kemungkinan penyebabnya: arus listrik yang tidak stabil atau kondisi aki yang mulai lemah. Mengetahui penyebab ini sangat penting untuk mengambil tindakan yang tepat dan mencegah kerusakan lebih lanjut pada motor.1
Penyebab Arus Listrik Tidak Stabil
Arus listrik yang tidak stabil dapat di sebabkan oleh berbagai faktor, seperti mesin motor yang dalam kondisi dingin atau daya aki yang belum sepenuhnya terisi. Kendala ini bisa terjadi kapan saja, bahkan pada aki yang baru. Jika penyebabnya adalah kondisi aki yang telah melemah, maka langkah tepat yang harus di lakukan adalah menggantinya dengan aki baru dengan jenis yang sama. Endro menjelaskan, aki yang normal biasanya memiliki tegangan sekitar 12,3 hingga 12,6 volt saat mesin dalam keadaan mati. Penting untuk selalu memeriksa tegangan aki secara berkala untuk memastikan performa motor tetap optimal.
Tanda-Tanda Ganti Aki
Selain lampu indikator, ada beberapa tanda lain yang menunjukkan bahwa aki motor perlu di ganti segera. Misalnya, mesin yang sulit di hidupkan melalui tombol starter, suara klakson yang tidak nyaring, dan lampu motor yang meredup. Menurut Endro, tegangan aki yang berada di bawah 12,4 volt perlu di cas agar kembali normal di atas 12,4 volt. Namun, jika tegangannya tetap di bawah angka tersebut, aki perlu segera di ganti. Selain itu, aki yang sudah berusia dua tahun atau lebih juga perlu di waspadai karena daya aki akan melemah seiring waktu. Memastikan kondisi aki tetap baik adalah kunci untuk menjaga performa motor dan mencegah masalah yang lebih besar di kemudian hari.